Di akhir bulan Mei 2024, Mahasiswa yang berpartisipasi dalam Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan ke-4, telah kembali ke daerah asal mereka setelah menyelesaikan kegiatan akademis selama satu semester di berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Dearly Edelya Zefanya adalah salah satu mahasiswa Prodi S1 Fisika FMIPA Universitas Pattimura (UNPATTI) yang baru saja kembali setelah mengikuti program tersebut selama 4 bulan di Prodi S1 Fisika FMIPA Universitas Negeri Malang (UNM), Jawa Timur.

Gambar: Dearly (orang kedua dari kanan) bersama peserta PMM 4 dari UNPATTI berpose di Kampus UNM

Pelaksanaan kegiatan pertukaran yang dimulai dari keberangkatan pada 25 Januari 2024, Dearly bersama 5 orang mahasiswa dari Universitas Pattimura yang lolos seleksi PMM Batch 4 berangkat ke Malang. Selama kegiatan pertukaran, mereka tidak hanya mengikuti perkuliahan, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan budaya di daerah penerima yang dirangkum dalam sebuah kegiatan bernama Modul Nusantara. “Saya tidak hanya belajar tentang ilmu yang saya tekuni, tetapi juga mendapat banyak pelajaran tentang kehidupan dan culture di Kota Malang. Pengalaman ini sangat memperluas dan memperkaya wawasan saya. Tidak hanya itu, saya beradaptasi dengan lingkungan juga metode pembelajaran di Universitas Negeri Malang yang sangat memfasilitasi para mahasiswanya sehingga memperoleh ilmu dengan suasana yang nyaman dan fasilitas yang memadai. Pelayanan para bagian akademik yang juga mempermudah pengurusan mahasiswa di kampus” demikian ungkap Dearly.

Kegiatan Modul Nusantara merupakan kegiatan kebhinekaan, refleksi, inspirasi, dan kontribusi sosial yang memberikan banyak wawasan dan pengetahuan baru mengenai sejarah, budaya, dan pola hidup masyarakat kota Malang. Peserta PMM juga diberi kesempatan untuk mengeksplor keindahan kota Malang, mulai dari tempat wisata maupun event-event yang diadakan. “Setiap sudut kota Malang memberi rasa nyaman dan tenang tersendiri dimana kita bisa menghela napas dengan lega. Perasaan yang belum pernah ada sebelumnya” ungkap Dearly dengan sumringah.

Gambar: Serba-serbi kegiatan Modul Nusantara PMM batch 4 di Kota Malang

Program PMM ini merupakan salah satu program primadona dan mendapatkan respons positif dari mahasiswa dan perguruan tinggi yang terlibat. Pengalaman yang diperoleh dari program ini membantu mahasiswa untuk menjadi individu yang lebih terbuka, toleran, dan siap menghadapi tantangan global. “Pertukaran mahasiswa ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan memperkuat persatuan melalui pemahaman antar budaya” kata Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim.

Dengan demikian, para peserta PMM kini kembali dengan semangat dan perspektif baru, siap untuk menerapkan pengetahuan dan pengalaman yang mereka peroleh selama program pertukaran di daerah masing-masing. Selain itu, adanya relasi yang kuat antar teman-teman se-Nusantara yang dipupuk begitu solid dan tinggi akan toleransi. “Terima kasih Kementrian Pendidikan Indonesia untuk program yang sangat membantu mahasiswa di seluruh Indonesia mulai dari sabang sampai merauke untuk dapat menikmati pengalaman yang luar biasa berkesan dan tidak akan pernah terlupakan” demikian ungkapan terima kasih dari Dearly.

Muda berkelana, tua bercerita.

PMM 4 “Bertukar sementara, bermakna selamanya”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *